Senin, 19 Maret 2012

komunikasi data dan protokol sistem distribusi

Pengertian Dan Sejarah Jaringan Komunikasi Data
Pertama kali komputer ditemukan, ia belum bisa berkomunikasi dengan sesamanya. Pada saat itu komputer masih sangat sederhana. Berkat kemajuan teknologi di bidangelektronika, komputer mulai berkembang pesat dan semakin dirasakna manfaatnyadalam kehidupan kita. Saat ini komputer sudah menjamur di mana-mana. Komputertidak hanya dimonopoli oleh perusahaan-perusahaan, universitas-univeristas,atau lembaga-lembaga lainnya, tetapi sekarang komputer sudah dapat dimilikisecara pribadi seperti layaknya kita memiliki radio, dll.
Mayoritaspemakai komputer terdapat di perusahaan-perusahaan atau kantor-kantor. Suatuperusahaan yang besar seringkali memiliki kantor-kantor cabang. Apabila suatuperusahaan yang mempunyai cabang di beberapa tempat adalah tidak efisien apabilasetiap kali dilakukan pengolahan datanya harus dikirim ke pusat komputernya. Perludiperhatikan bahwa berfungsinya suatu komputer untuk mengahasilkan informasiyang benar-benar handal, maka sedapat mungkin data yang dimasukkan benar-benarasli dari tangan pertama pencatat datanya, dan belum mengalami pengolahan daritangan ke tangan.

Diwarta - Lintas post
Apabila demikianbagaimana dengan data yang akan dioleh berasal dari cabang-cabang yang tersebardi beberapa tempat yang jauh letaknya dari pusat komputer. Di sini pentingnyadibangun suatu sistem komputerisasi, terutama untuk mengurangi waktu yangdibutuhkan untuk pengolahan data. Tetapi kenyataannya, dalam sirkulasi suatusistem pengolahan data, pengolahan itu sendiri hanya suatu bagian. Secara garisbesar suatu sistem sirkulasi pengolahan data terdiri dari pengumpulan data,pemrosesan, dan distribusi. Dari sirkulasi ini masalah yang banyak dijumpaidari perusahaan-perusahaan justru dalam hal pengumpulan data dan distribusidata dan informasi untuk beberapa lokasi.
Kemajuantekonologi komunikasi sekarang mempunyai pengaruh pada perkembangan pengolahandata. Data dari satu lokasi dapat dikirim ke lokasi lain dengan alattelekomunikasi. Data perlu dikirim daris satu lokasi ke lokasi lain denganalasan berikut :
Transaksisering terjadi pada suatu lokasi yang berbeda dengan lokasi pengolahan datanyaatau lokasi di mana data tersebut akan digunakan, sehingga data perlu dikirimke lokasi pengolahan data dan dikirim lagi ke lokasi yang membutuhkan informasidari data tersebut.
Biasanyalebih efisien atau lebih murah mengirim data lewat jalur komunikasi,lebih-lebih bila data telah diorganisasikan melalui komputer, dibandingkandengan cara pengiriman biasa.
Suatuorganisasi yang mempunyai beberapa lokasi pengolahan data, data dari suatulokasi pengolahan yang sibuk dapat membagi tugasnya dengan mengirimkan data kelokasi pengolahan lain yang kurang atau tidak sibuk.
Alat-alatyang mahal seperti alat pencetak grafik atau printer berkecepatan tinggi, sukupdi satu lokasi saja, sehingga lebih hemat.
Untuk data yangmenggunakan komputer, pengiriman data menggunakan sistem transmisi elektronik,biasanya disebut dengan istilah komunikasi data. Teknik komputer dan teknkkomunikasi berkembang dengan pesat. Akibatnya teknik komunikasi data yangmerupakan perpaduan antara kedua teknik tersebut juga berkembang sangat pesat. Akhir-akhirini perkembangan tersebut terasa juga dampaknya di Indonesia, sehinggakeperluan akan tenaga yang terampil dan yang mempunyai pengetahuan komunikasidata juga meningkat.
Untukmengkomunikasikan data dari satu lokasi ke lokasi yang lain, 3 elemen sistemharus tersedia, yaitu sumber data, media transmisi, dan penerima. Jika salahsatu elemen tidak ada, maka komunikasi tidak akan dapat dilakukan. Gambar 1dapat memperjelas mengenai ketiga elemen tersebut. Berikut ini penjelasanmengenai ketiga elemen komunikasi data tersebut.
1. Sumber
Sumber adalah pihak yangmengirim informasi, misalnya pesawat telepon, telex, terminal dan lain-lain. Tugasnyamembangkitkan berita atau informasi dan menempatkannya pada media transmisi. Sumberpada umumnya dilengkapi dengan alat lain (antarmuka atau transducer) yang dapatmengubah informasi yang akan dikirimkan menjadi bentuk yang sesuai dengan mediatransmisi yang digunakan, misalnya menjadi
pulsa listrik
gelombang elektromagnet
pulsa digital seperti PCM (pulse code modulation)
2. Media transmisi
Beberapa mediatransmisi dapat digunakan channel (jalur) transmisi atau carrier dari data yangdikirimkan, dapat berupa kabel, gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Dalamhal ini ia bertugas menerima berita yang dikirimkan oleh suatu sumberinformasi. Transmisi data merupakan proses pengiriman data dari satu sumber kepenerima data. Untuk mengetahui tentang transmisi data lebih lengkap, makaperlu diketahui beberapa hal yang berhubungan dengan proses ini. Hal-hal tersebutmenyangkut :
media transmisi
kapasitas channel transmisi
tipe dari channel transmisi
kode transmisi yang digunakan
mode transmisi
protokol
penanganan kesalahan transmisi
Prosespengubahan informasi menjadi bentuk yang sesuai dengan media transmisi disebutmodulasi. Bila sinyal dimodulasi, maka ia akan dapat menempuh jarak yang jauh. Proses kebalikannyadisebut demodulasi. Media transmisi dapat berupa :
gelombang elektromagnet
sepasang kawat (twisted pair)
serat optik
kabel coax
dan lain-lain
3. Penerima
Penerima adalahalat yang menerima data atau informasi, misalnya pesawat telepon, terminal, danlain-lain. Tugasnya menerima berita yang dikirimkan oleh suatu sumberinformasi. Penerima mempunyai alat lain yang fungsinya kebalikan dari pemancar,yaitu alat informasi yang bentuknya sesuai dengan media transmisi yangdigunakan menjadi bentuk asalnya.
Komunikasi datamenambah dimensi khusus dalam penggunaan sistem komputer. Perkembangannyabegitu pesat, terutama pada tahun terakhir ini. Sekarang ini, hampir-hampirtidak mungkin kita memikirkan suatu sistem komputer yang tidak memilikifasilitas komunikasi data. Komunikasi data juga merupakan gabungan dua teknikyang sama sekali jauh berbeda, yaitu pengolahan data dan telekomunikasi. Secaraumum dapat dikatakan bahwa komunikasi data memberikan fasilitas komunikasijarak jauh dengan sistem komputer. Melalui diagram Venn dapat ditunjukkanperpaduan pengolahan data dan teknik telekomunikasi yang menjadi bentukkomunikasi data.
Bentuk Sistem Komunikasi Data
Suatu sistemkomunikasi data dapat berbentuk offline communication system atau onlinecommunication system. Sistem komunikasi data dapat dimulai dengan sistem yangsederhana, seperti misalnya jaringan akses terminal, yaitu jaringan yangmemungkinkan seorang operator mendapatkan akses ke fasilitas yang tersediadalam jaringan tersebut. Operator bisa mengakses komputer guna memperolehfasilitas, misalnya menjalankan program aplikasi, mengakses database, danmelakukan komunikasi dengan operator lain. Dalam lingkungan ideal, semuafasilitas ini harus tampak seakan-akan dalam terminalnya, walaupun sesungguhnyasecara fisik berada pada lokasi yang terpisah.
Offline communication system
Offlinecommunication system adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitastelekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yangdikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit). Sepertipada Gambar 3, di mana data yang akan diproses dibaca oleh terminal, kemudiadengan menggunakan modem, data tersebut dikirim melalui telekomunikasi. Ditempat tujuan data diterima juga oleh modem, kemudian oleh terminal, datadisimpan ke alamat perekam seperti pada disket, magnetic tape, dan lain-lain. Darialat perekam data ini, nantinya dapat diproses oleh komputer.
Peralatan-peralatanyang diperlukan dalam offline communication system, antara lain :
1.Terminal
Terminal adalahsuatu I/O device yang digunakan untuk mengirim data dan menerima data jarakjauh dengan menggunakan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal inibermacam-macam, seperti magnetic tape unit, disk drive, paper tape, danlain-lain.
2. Jalurkomunikasi
Jalur komunikasiadalah fasilitas telekomunikasi yang sering digunakan, seperti : telepon,telegraf, telex, dan dapat juga dengan fasilitas lainnya.
3. Modem
Model adalahsingkatan dari Modulator / Demodulator. Suatu alat yang mengalihkan data darisistem kode digital ke dalam sistem kode analog dan sebaliknya.
Online communication system
Berbeda dengansistem komunikasi offline, pada sistem ini data yang dikirim melalui terminaldapat langsung diolah oleh pusat komputer, dalam hal ini CPU. Online communicationsystem dapat berbentuk :
Remote Job Entry (RJE) system
Realtime system
Timesharing system
Distributed data processing system
RJE system
Data yang akandikirim dikumpulkan terlebih dahulu dan secara bersama-sama dikirimkan kekomputer pusat untuk diproses. Karena data dikumpulkan (batch) terlebih duludalam satu periode, maka cara pengolahan system ini disebut dengan batchprocessing system. Hasil dari pengolahan data umumnya ada di komputer pusat dantidak dapat langsung seketika dihasilkannya, karena komputer pusat harussekaligus memproses sekumpulan data yang cukup besar.
Realtime system
Suatu realtime systemmemungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer, diproses di pusatkomputer seketika pada saat data diterima dan kemudia mengirimkan kembali hasilpengolahan ke pengirim data saat itu juga. American Airlines merupakan perusahaanyang pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system ini, penumpangpesawat terbang dari suatu bandara atau agen tertentu dapat memesan tiket untuksuatu penerbangan tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 deitk, hanyasekedat untuk mengetahui apakah masih ada tempat duduk di pesawat atau tidak.
Sistem realtime ini juga memungkinkan penghapusan waktuyang diperlukan untuk pengumpulan data dan distribusi data. Dalam hal iniberlaku komunikasi dua arah, yaitu pengiriman dan penerimaan respon dari pusatkomputer dalam waktu yang relatif cepat
Penggunaan sistem inimemerlukan suatu teknik dalam hal sistem disain, dan pemrograman, hal inidisebabkan karena pada pusat komputer dibutuhkan suatu bank data atau databaseyang siap untuk setiap kebutuhan. Biasanya peralatan yang digunakan sebagaidatabase adalah magnetic disk storage, karena dapat mengolah secara directaccess (akses langsung), dan perlu diketahui bahwa pada sistem ini menggunakankemampuan multiprogramming, untuk melayani berbagai macam keperluan dalam satuwaktu yang sama.
Time sharing system
Time sharing system adalahsuatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantianmenurut waktu yang diperlukan pemakai (gambar 6). Disebabkan waktu perkembanganproses CPU semakin cepat, sedangkan alat Input/Output tidak dapat mengimbangikecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU dapat digunakan secara efisiendengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian. Christopher Strachy padatahun 1959 telah memberikan ide mengenai pembagian waktu yang dilakukan olehCPU. Baru pada tahun 1961, pertama kali sistem yang benar-benar berbentuk timesharing system dilakukan di MIT (Massachusetts Institute of Technology) dandiberi nama CTSS (Compatible Time Sharing System) yang bisa melayani sebanyak 8pemakai dengan menggunakan komputer IBM 7090.
Salah satupenggunaan time sharing system ini dapat dilihat dalam pemakaian suatu tellerterminal pada suatu bank. Bilamana seorang nasabah datang ke bank tersebutuntuk menyimpan uang atau mengambil uang, maka buku tabungannya ditempatkanpada terminal. Dan oleh operator pada terminal tersebut dicatat melalui papanketik (keyboard), kemudian data tersebut dikirim secara langsung ke pusatkomputer, memprosesnya, menghitung jumlah uang seperti yang dikehendaki, danmencetaknya pada buku tabungan tersebut untuk transaksi yang baru sajadilakukan.
Distributed data processing system
Distributed dataprocessing (DDP) system merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagaiperkembangan dari time sharing system. Bila beberapa sistem komputer yang bebastersebar yang masing-masing dapat memproses data sendiri dan dihubungkan denganjaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing sudah tidak tepat lagi. DDPsystem dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer interaktif yangterpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi danseitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuanberhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem.
Setiap lokasimenggunakan komputer yang lebih kecil dari komputer pusat dan mempunyai simpananluar sendiri serta dapat melakukan pengolahan data sendiri. Pekerjaan yangterlalu besar yang tidak dapat dioleh di tempat sendiri, dapat diambil darikomputer pusat.

referensi :
  • id.wikipedia.org/wiki/Revolusi_Digital
  • http://www.g-excess.com/4661/pengertian-dan-sejarah-jaringan-komunikasi-data 
  • http://www.ksaday.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar